PAMEKASAN – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Galis mengadakan pelatihan siber, Ahad (10/11/2024), di kantor Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) setempat, Jl. KH. Hosni, No. 5.
Mengangkat tema “Training Cyber: Ancaman dan Risiko Keamanan,” giat ini diikuti oleh berbagai kalangan, mulai badan otonom (Banom) NU, pelajar, santri, hingga para guru yang aktif menjaga keamanan informasi media sosial di lembaganya masing-masing.
Ketua PAC GP Ansor, Fahri Fuadzi mengungkapkan, tujuan utama kegiatan yang digelarnya demi tetap terjaganya tali silaturahim antar generasi muda dengan mendapatkan pengetahuan tentang siber.
“Tujuannya tidak lain adalah bagaimana generasi muda dapat bersilaturahim dan juga memberikan pengetahuan tentang cyber, bagaimana dan apa itu cyber, dan macam-macam ancaman cyber itu apa saja; dan juga peran aktif generasi muda saat ini,” ungkapnya.
Hal serupa disampaikan Badrud Tamam, ketua panitia. Ia mengungkapkan, acara ini bertujuan menambah wawasan peserta terhadap kejahatan yang terjadi di media sosial (Medsos), membuat peserta sadar dengan peristiwa-peristiwa penting yang terjadi di era ini, tentunya tetap merujuk pada tema.
“Tujuan diadakannya acara ini untuk meberikan pemahaman kepada peserta betapa pentingnya menjaga diri, membentengi diri dalam media sosial dan tahu mana musuh, mana kawan dalam dunia Medsos,” jelasnya.
Ia berharap para peserta bisa memanfaatkan dan mengaplikasikan pengetahuan yang didapat selama kegiatan, sehingga para generasi muda bisa lebih meningkatkan kehati-hatian dalam dunia media sosial.
“Kami berharap mereka bisa memilih atau menyaring beberapa informasi yang baik sehingga tidak asal membagikan atau memposting sesuatu yang bisa membahayakan bagi diri sendiri,” ungkap Ketua Badan Siber Ansor Kecamatan Galis itu.
Reporet: Risma (MNU-VIII.10-005)
Editor: Redaktur