PAMEKASAN — Korps PMII Putri (KOPRI) Komisariat Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul Ulum (STAIMU) Pamekasan menggelar peringatan Hari Ibu dengan cara membaca 1.000 shalawat yang diikuti oleh seluruh anggota dan pengurus di sekretariat Pengurus Komisariat (PK) PMII STAIMU, Jl. Raya Palengaan, Kacok, Palengaan, Sabtu siang (23/12/2018).
Setelah pembacaan shalawat selesai, para mahasiswa itu bergerak menuju Puskesmas Palengaan. Di sini mereka membagikan bunga kepada pengunjung dan semua pasien yang sedang dirawat. Sebagian lain membagi-bagikan bunga kepada pengguna jalan yang melintasi jalan raya di depan Puskesmas.
Istiana, Ketua KOPRI STAIMU mengatakan, kegiatan yang digelarnya bertujuan mengingatkan masyarakat, khususnya kader-kader PMII STAIMU, terhadap perjuangan seorang ibu yang merawat anak-anaknya dengan penuh kasih sayang. “Dan (perjuangan. Red.) ini tidak akan terbalaskan sampai kapanpun,” lanjutnya.
Pembacaan 1.000 shalawat, lanjut Istiana, sebagai wasilah supaya Allah memberikan nikmat sehat dan keberkahan kepada ibu-ibu di seluruh dunia, sehingga tetap merawat putra-putrinya dengan penuh kasih sayang dan kelembutan, sebagaimana bunga-bunga yang dibagikan kepada masyarakat.
Selain itu, 1.000 shalawat sebagai ungkapan terima kasih kepada Rasulullah yang telah mengangkat harkat dan martabat kaum ibu. “Rasulullah memerintahkan umatnya untuk menghormati ibu. Bahkan, Islam menurut Islam, ibu adalah sekolah pertama. Ini artinya ibu adalah penentu karakteristik generasi bangsa,” pungkasnya.
Reporter: Ahnu
Editor: Wiyono