NEWS

GP Ansor Larangan Badung dan IPTEG Semprotkan Disinfektan di Masjid-Masjid

PAMEKASAN — Mewabahnya Corinavirus Disease 2019 (Covid-19) atau Virus Corona membangkitkan rasa kemanusiaan pemuda Desa Larangan Badung yang tergabung dalam Pimpinan Rantung (PR) Gerakan Pemuda (GP) Ansor. Mereka mendatangi masjid-masjid guna melakukan penyemprotan disinfektan, Rabu (25/03/2020) pagi.

Bakti sosial yang dilaksanakan bersama Ikatan Pemuda Temur Gunung (IPTEG) ini, merupakan upaya pencegahan penyebaran Covid-19 agar masyarakat di desanya tidak terinfeksi virus yang menarik perhatian negara-negara di seluruh dunia itu.

“Meski di Kabupaten Pamekasan ini belum ada yang positif terjangkit Virus Corona, setidaknya kita berhati-hati; dan (egiatan. Red.) ini merupakan bentuk kehati-hatian kita. Jangan sampai warga Larangan Badung dan masyarakat Pamekasan, secara umum, terjangkit Corona,” jelas Akh. Rafi’i, Ketua PR GP Ansor Larangan Badung.

Sementata itu, Sofyan Tsauri meminta kepada warga di desanya agar turut serta mencegah peredaran Covid-19. Caranya, imbuh Sofyan, mengubah perilaku hidup menjadi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan mengikuti imbauan pemerintah baik pusat, provinsi maupun pemerintah kabupaten.

“Upaya selanjutnya yang akan kami lakukan adalah bagaimana pemerintah bisa memfasilitasi utamanya di tempat-tempat umum. Setidaknya, satu tempat satu alat semprot. Karena disinfektan ini hanya bertahan 3×24 jam. Kalau satu tempat umum ada satu alat semprot, maka program kami ini bisa dilanjutkan oleh warga setempat,” ujar Ketua IPTEG itu.

Saat berita ini ditulis, para pemuda itu sudah melakukan penyemprotan di tiga masjid: Masjid Al-Karomah, Masjid Nurul Hidayah, Masjid Sabilur Rosyad. Di waktu yang sama, para pemuda lainnya juga melakukan kegiatan serupa di masjid-masjid yang berbeda.

Selain diikuti oleh para kader GP Ansor dan anggota IPTEG, ikut juga kader-kader penggerak NU. Tampak pula terlibat H. Imam Hosairi, Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pamekasan.


Reporter: Aboonk
Editor: Ahnu