PAMEKASAN – Menyambut bulan Ramadan 1446 Hijriyah, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Pademawu menggelar Lailatul Ijtima’ perdana pasca konferensi dengan menghadirkan dua Ketua Lembaga Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pamekasan. Acara ini berlangsung pada Jumat (21/02/2025) di Kantor MWCNU Pademawu, Jl. Raya Pademawu Barat, Pamekasan.
Dua narasumber utama dalam forum ini merupakan Ketua Lembaga Falakiyah PCNU Pamekasan, KH. Moh. Hosen Elhas, yang memberikan sosialisasi tentang metode penentuan awal Ramadan dan Syawal, serta Ketua Lembaga Perekonomian PCNU Pamekasan, KH. Jatim Makmun, yang menjelaskan regulasi keanggotaan BMT NU Mandiri Jawa Timur, khususnya bagi anggota di cabang Pademawu.
KH. Moh. Hosen Elhas menegaskan bahwa keputusan awal Ramadan akan diumumkan oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) setelah dilakukan Rukyatul Hilal di berbagai titik di Indonesia. Ia juga mengimbau seluruh warga dan pengurus NU untuk mengikuti hasil sidang isbat yang ditetapkan pemerintah.
“Penetapan awal bulan Ramadan akan mengikuti hasil Rukyatul Hilal yang dilakukan di berbagai lokasi di Indonesia. Kami mengajak warga NU untuk mengikuti keputusan resmi dari PBNU dan pemerintah,” ujarnya.
Selain sesi pemaparan, acara ini juga menjadi momentum bagi Ketua Tanfidziyah MWCNU Pademawu yang baru terpilih untuk menyampaikan program kerja ke depan. Salah satu agenda utama yang akan segera dilaksanakan adalah pelantikan pengurus serta penguatan peran Pengurus Ranting NU di seluruh wilayah Pademawu.
“Kami mengajak seluruh pengurus dan warga NU untuk terus berkhidmat dengan ikhlas demi kemajuan organisasi dan kebermanfaatan bagi umat,” pesannya.
Kontributor : Vika (MNU-VIII. 10-003)
Editor: Redaktur